PERAN ORANG TUA DALAMPERKEMBANGAN
KEPRIBADIAN ANAK
Makalah
Disusun Guna Memenuhi Tugas
Mata Kuliah : BKI Keluarga
Dosen Pengampu : Yuliyatun,M.Si
Disusun Oleh :
Bibin Tri Wardani
NIM : 409032
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) KUDUS
DAWAH/BPI
2011
A.
Latar
Belakang Masalah
Ketika seorang ibu melahirkan anak, suatu hal yang
selalu ingin diketahui ialah seperti apakah atau seperti apakah atau seperti
siapakah anak saya ? ini sesuatu keingin tahu yang bisa, yang wajar namun anak yang baru diahirkan dalam
keadaan lemah, tidak berdaya, tidak bisa apa-apa, tiak bisa
mengurus diri sendiri, tidak bisa memenuhi kebutuhanya sendiri.
Jadi kia harus bergantung diri pada lingkungannya, lingkungan
hidupnya, terutama dan yang paling
khusus lagi ialah ibunya. Ia membutuhkan iuran tangan dari orang lain agar bisa melangsungkan hidupnya secara wajar. Jadi bagaiman kehidupan anak
dikemudian hari, tergantung bagaimana ia berkembang oleh lingkungan hidupnya.
Mengenai lingkungan hidup yang menjadi tokoh hidup ,ialah orang tua,. Merkalah
yang berperan langsung atau kadang-kadang tidak langsung, berhubungan terus
menerus dengan anak , memberikan perangsangan (stimulasi) melalui berbagai corak
komunkasi antara orang tua (terutama ibu) dengan anak.
Lingkungan rumah, khususnya orang tua menjadi
teramat ,penting sebagai “tempat persemaian” dari benih-benih yang akan tumbuh
dan berkebang lebih lanjut.
B.
Rumusan
Masalah
1. Apa
yang dilakukan orang tua untuk memperkembangkan kepribadian anak ?
2. Faktofaktor
apa yang menyebabkan timbulnya ,kenakalan anak ?
C.
Pembahasan
1. Usaha
atau tindakan aktif orang tua untuk memprkembangkan kepribadian anak perlu
memperhatikan aspek-aspek perkembangan sebagai berikut :
a. Pertumbuhan
fisik anak
Perlakuan dan
pengasuhan yang baik disertai dengan lingkungan nyang memunkunkan anak hidup
sehat, jauh dari keadaan yang mempermudah timbulnya penyakit. Termasuk perlunya
memahami kebutuhan-kebutuhan ana untuk istirahat, bermain, belajar, sesuai
dengan kebutuhan pribadi, patokan umum
dan masa perkembangan anak.
b. Perkembangan
sosial anak
Pergaulan adalah suatu
kebutuhan untuk memperkembangkan aspek kebutuhannan soisal anak, melalui
hubungan dengan lingkungan sosialnya anak sengaja atau tidak sengaja, langsung
atau tidak langsung terpengharuh kepribadiannya.
Tetapi anak sendiri
juga punya kemampuan atau kekuatan apakah ia terpengaruh atai sebaliknya tidak
mudah terpengaruh oleh dari lingkungan yang baik dengan orang tua dan
lingkunganya.
c. Perkembangan
mental anak
Komunikasi verbal
antara orang tua dengan anak khususnya pada tahun-tahun pertama kehidupan anak, besar pengaruhnya untuk perkembangan mentalnya.
d. Perkembangan
rohani anak
Pengetahuan anak
mengenai perbuatan baik atau tidak baik, boleh atau tidak boleh dilakukan
diperoleh dari usaha anak sendiri secara aktif memperhatikan, meniru dan
mengolah dalam alam pikirannya dan lebih lanjut menjadi sikap dan perilakunya.
Orang tua atau walinya ikut menanggung dosanya ,karena ia
tidak mau mendidik, mengajar dan membimbingnya kearah yang baik dihadapan Allah
kelak, ia harus mempertaggung jawabkannhya. Nabi Muhammad SAW bersabda
“sesungguhnya allah ta’ala akan meminta pertanggung jawaban kepda setiap
pemimpin terhadap kepemimpinanya apakh ia telah menjaganya lebih baik atau
menyia-nyiakanya, bahkan allah juga akan memimnta pertanggung jawaban terhadap
seorang suami dalam memimpin rumah tangganya” (al-hadis)[1]
Factor-faktor yang
menyebabkan timbulnya kenakalan anak
Ø Faktor
Pribadi
a. Tuntutan
dari pihak orang tua terhadap prestasi anak yang sebenarnya melebihi kemampuan
dasar yang dimiliki anak.
b. Ketentuan
terhadap anak agar anak bisa memperlihatkan prestasi-prestasi seperti yang
diharapkan.
c. Tekanan
dari orang tua agar anak mengikuti berbagai kegiatan.
d. Kecukupan
pada anak kerena tidak berhasil memasuki jurusan yang dukehendaki dan yang
tidak di netralisasikan dengan baik oleh orang tua.
Ø Faktor keluarga
Lingkunganm keluarga
acapkali disebut sebgai lingkungan poendidiikan informal yang mempengaruhi
perkembangan anak. Prilaku negative dan berbagai coraknya adalah akibat dari suasana dan
perlawanan negative yang di alami dalam keluarga.
Ø Lingkungan
sosial dan dinamika perubahannya
Kesenjangan antara
norma, ukuran patokan dalam keluarga dengan lingkungannya perlu diperkecil agar
tidak timbul ,keadaan tiumpang atau serba ttidak menentu yang tanpa kendali ,
yakni penyimpangan dari berbagai peraturan yang ada.
D.
Kesimpulan
secara singkat, uraian diatas berusaha memaparkan
bahwa keterlibatan orang tua dalam proses perkembangan kepribadian ana dan
faktor-faktor penyebab timbulnya kenakalan anak diantaranya :
a. Factor
pribadi
b. Factor
keluarga
c. Lingkungan
social dan dinamika perubahannya.
E.
Penutup
demikian makalah yang saya sampaikan kritik
dansarean yang saya harapkan untuk mmemperbaiki maklah ini, semoga makalah in
bermanfaat.
DAFTAR
PUSTAKA
Mahfudz,
Syaikh M Jamaluddin, Pesikologi Anak dan
Remaja Muslim, Pustaka Al-Kautsar, Jakarta, 2004
Gunarsa,
Singgih, dkk, Pesikologi Praktis Anak remaja
dan keluarga, PT BPK Gunung Mutiara, Jakarta, 2004
[1]
Mahfudz, Syaikh M Jamaluddin, Pesikologi
Anak dan Remaja Muslim, Pustaka Al-Kautsar, Jakarta, 2004, hlm.306-307
Tidak ada komentar:
Posting Komentar